Inilah 8 Wisata Kuliner Khas Makassar Sulawesi Selatan

8 Tempat Kuliner di Sulawesi Selatan memiliki keberagaman cita rasa yang lezat dan tak boleh dilewatkan. Bagi Anda pencinta kuliner, wajib mengunjungi beberapa rekomendasi tempat kuliner yang wajib diketahui. Sambil menghabiskan waktu berlibur untuk menjelajahi tempat wisata, tak ada salahnya untuk mengunjungi 8 tempat kuliner di Sulawesi Selatan yang mengunggah selera. Tentunya dengan harga yang cukup murah.

Lantas, apa saja tempat kuliner di Sulawesi Selatan yang wajib dicoba, berikut ini dia.

Wisata Kuliner Makassar Sulawesi Selatan

1 Mie Titi Boulevard

Kalau Anda sudah akrab dengan sajian I Fu Mie, Makassar juga punya lho kuliner khas dengan sajian yang mirip. Coba saja cicipi Mie Titi yang sudah berdiri keluaran hk sejak 1970 dan kini sudah punya banyak cabang. Mie yang sudah digoreng hingga kering, disajikan di atas piring lalu disiram kuah kental lengkap dengan aneka topping seperti sayuran dan daging ayam. Dijamin, sekali datang ke sini Anda akan ketagihan.

2. Konro Karebosi

Ini nih tempat kuliner konro yang legendaris. Kalau ke sini Anda wajib coba menu iga bakarnya yang ikonik, d empuk dengan bumbu kacangnya yang melimpah dan rasanya terasa lezat. Menu Sop Konro pun tak kalah menggiurkan dengan kuah bening yang segar. Restoran yang sudah berdiri sejak 1968 ini selalu ramai apalagi saat makan siang. Tapi tenang, pelayanannya cepat sehingga Anda tidak perlu menunggu lama.

3. Mie Hengky

Sajian mie kering khas Makassar memang tiada habisnya. Coba saja Anda cicipi mie kering di https://www.urbanjunglelasertag.com/ kedai Mie Hengky. Mie kering legendaris ini  sudah berdiri sejak 1980 dan hingga kini dan rasanya pun tetap sama. Keunggulan mie kering di sini adalah makanan dimasak per porsi sesuai pesanan sehingga tetap fresh dan rasanya otentik. Selain itu, gorengan dan ati gorengnya juga menggoda untuk dinikmati lho.

4. Ikan Bakar Paotere

Berbatasan dengan laut, Makassar kaya akan hidangan seafood. Anda tak boleh melewatkan menu ikan bakar di Rumah Makan Paotere. Ada beragam jenis ikan segar yang bisa Anda pilih di sini. Untuk menikmatinya, tambahkan bumbu kacang khas Makassar dan irisan tomat hijau. Setiap memesan menu ikan bakar, Anda juga akan mendapatkan semangkuk sayur santan yang bisa di-refill sepuasnya.

5. Pallubasa Onta

Jangan panik dulu, meskipun namanya Pallubasa Onta tapi daging yang digunakan tetap daging sapi kok. Sekali suap, Anda pasti langsung ketagihan. Dagingnya yang empuk terasa lezat karena sudah dimasak bersama rempah-rempah. Tambahan kuning telur mentah sebagai topping menambah citarasa makanan khas Makassar yang satu ini. Setelah disiram kuah panas, dijamin kuning telur tidak akan terasa amis.

6. Coto Gagak

Kalau ingin menyantap Coto Makassar, segera arahkan kaki Anda ke Warung Coto Gagak yang berusia hampir setengah abad ini. Dalam semangkuk coto, Anda bisa memilih isian daging, paru, jantung, atau hati. Lalu disiram dengan kuah coto yang sudah dibakar di atas kayu bakar agar tetap panas. Agar semakin mantap, makan coto Makassar harus disantap bersama buras atau sejenis lontong.

7. Pallubasa Serigala

Salah satu tempat makan pallubasa ikonik di Makassar yang tak boleh dilewatkan. Kuahnya yang kaya akan rempah memiliki citarasa yang cukup kuat apalagi sudah dicampur dengan parutan kelapa sangrai dan telur setengah matang. Isian daging sapi dan jeroannya pun sangat lembut sehingga mudah digigit. Kalau mampir ke sini, jangan kaget ketika dihidangkan dua porsi nasi sekaligus karena banyak pengunjung merasa satu piring saja tidak cukup.

8. Pallumara Ulu Juku

Suka makanan olahan kepala ikan? NahPallumara Ulu Juku menanti untuk dicicipi. Kepala ikan kakap yang sudah direbus, disiram dengan kuah asam yang segar. Ikan yang digunakan biasanya ikan kakap merah atau putih, sementara rasa asam pada kuahnya berasal dari belimbing wuluh dan jeruk nipis.

9. Sop Ubi Hj Haniah Datu Museng

Semangkuk sop ubi ini berisi potongan daging sapi, soun, telur rebus, taoge, taburan seledri, daun bawang, kacang goreng, dan bawang goreng yang disiram dengan kuah bening. Selain itu, potongan singkong atau ubi yang sudah digoreng dimasukan ke dalam mangkuk sehingga membuat sop ini lebih istimewa. Tak heran kedai sederhana yang ada di dalam gang sempit ini tetap eksis sejak 1963!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *